Politik: Sarana Memberi Manfaat kepada Ummat dalam Berbagai Aspek.

  • TGH. Hardiyatullah, M.Pd
  • Disukai 2
  • Dibaca 477 Kali
Acara Orientasi DPRD Lombok Barat

Politik: Sarana Memberi Manfaat kepada Ummat dalam Berbagai Aspek.


    Politik sering kali dianggap sebagai arena yang penuh dengan kepentingan, konflik, dan intrik. Namun, memandang politik hanya dari sudut pandang negatif akan mengabaikan potensi besarnya sebagai sarana untuk memberikan manfaat kepada umat dalam berbagai aspek kehidupan baik dalam bidang pendidikan, agama, budaya, ekonomi, dll. para ulama dalam tradisi islam ahlissunnah wal jamaah mengutarakan pengertian politik itu identik dengan kemaslahatan

السياسة هو ما كان فعلا يكون معه الناس أقرب إلى الصلاح وأبعد عن الفساد.


artinya siyasah ( politik ) merupakan sikap dan perilaku yang mendekatkan manusia kepada kemaslahatan, sekaligus manjauhkan mereka dari mapsadah / kerusakan.

    Di sini politik dipahami sebagai ibadah sosial atau amal soleh, yaitu ditujukan sebagai dharma bhakti bagi agama bangsa dan umat manusia, baik kemaslahatan dari sisi pendidikan, ekonomi ummat, agama dan lainnya.

1. Pendidikan.

    Pendidikan adalah fondasi penting bagi kemajuan suatu bangsa. Dalam konteks politik, kebijakan yang diambil oleh pemerintah memiliki dampak langsung terhadap sistem pendidikan. Melalui undang-undang dan regulasi, pemerintah dapat memastikan akses pendidikan yang lebih luas, meningkatkan kualitas kurikulum, serta memberikan pelatihan kepada para pendidik. Politik juga berperan dalam mendistribusikan sumber daya secara merata. Selain itu, dengan dukungan anggaran yang memadai, program-program pendidikan seperti beasiswa, pelatihan keterampilan, dan pengembangan infrastruktur pendidikan dapat dilaksanakan.

2. Agama

    Dalam konteks agama, politik dapat menjadi sarana untuk memperkuat nilai-nilai moral dan etika di dalam masyarakat. Pemerintah yang paham akan pentingnya peran agama dalam membentuk karakter bangsa dapat melaksanakan kebijakan yang menghormati dan melindungi kebebasan beragama. Ini dapat mencakup pembangunan tempat ibadah, program dialog antaragama, dan pemangkasan diskriminasi terhadap kelompok agama tertentu. Politik juga memungkinkan adanya kerjasama antara pemerintah dan organisasi keagamaan untuk pelaksanaan program-program sosial. Misalnya, kegiatan pengentasan kemiskinan, bantuan bencana, dan layanan kesehatan dapat diimplementasikan dengan lebih efektif melalui kolaborasi ini.

3. Ekonomi

      Aspek ekonomi adalah area di mana politik paling jelas dapat memberikan manfaat kepada ummat. Kebijakan ekonomi yang baik dapat menciptakan lapangan kerja, mengurangi kemiskinan, dan menstabilkan inflasi. Melalui perencanaan dan pelaksanaan yang efektif, pemerintah dapat mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif. Selain itu, program-program pemberdayaan masyarakat seperti, usaha kecil menengah (UKM), dan koperasi dapat diperkuat melalui kebijakan politik yang pro-rakyat. Dukungan terhadap inovasi dan teknologi juga memainkan peran penting dalam menjamin kesejahteraan masyarakat.

4. Aspirasi dan Partisipasi Masyarakat.

     Politik yang baik seharusnya melibatkan partisipasi masyarakat. Dengan memberikan ruang bagi masyarakat untuk berpendapat, mengajukan saran, dan berkontribusi dalam pengambilan keputusan, politik menjadi sarana untuk mendengar aspirasi ummat. Keterlibatan ini akan membuat kebijakan yang dihasilkan menjadi lebih relevan dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

   Pendidikan politik juga penting untuk membangun kesadaran masyarakat. Masyarakat yang teredukasi akan lebih mampu memahami hak dan tanggung jawabnya, berpartisipasi aktif dalam pemilihan umum, serta melakukan pengawasan terhadap jalannya pemerintahan. 

       Oleh karena itu, penting bagi kita semua untuk terlibat aktif dalam dunia politik, tidak hanya sebagai penonton, tetapi sebagai agen perubahan yang berkontribusi dalam menciptakan masyarakat yang lebih baik. yang terpenting adalah niat dan tindakan untuk membawa kebaikan bagi orang lain. Sehingga, tidak terbatas pada posisi atau jabatan, setiap individu bisa berkontribusi untuk membangun masyarakat yang lebih baik melalui perannya masing-masing.